Apabila Anda sudah mengenal baik Google Suite, maka saatnya mengetahui bahwa layanan tersebut sekarang berganti nama menjadi Google Workspace. Perubahan tersebut sengaja dilakukan dalam rangka perusahaan melakukan konsolidasi menuju tempat kerja yang lebih produktif dengan memanfaatkan software khusus ketika diharuskan bekerja dari rumah.

Ini juga merupakan era dimana manusia harus mulai bekerja dan melakukan kolaborasi melalui rumah. Produk yang satu tersebut merupakan hasil dari pengemasan ulang Google Cloud yang sudah dilengkapi dengan berbagai fitur yang diperbarui dan dikombinasi. Seluruh aplikasi Google yang dulunya terpisah kini menjadi satu ke satuan dan bisa dipakai untuk chat maupun melakukan video konferensi secara bersamaan.

Pengguna Google Suite yang sudah beralih ke Google Workspace sudah mencapai 2.6 miliar sekarang dalam satu bulan perilisan saja. Produk yang satu ini benar-benar digadang-gadang untuk menggantikan fungsi kantor sebagai tempat berkumpul seluruh karyawan yang bekerja di dalamnya.

User interface yang dipakai juga sangat familiar, sehingga setiap penggunanya dapat menguasai penggunaan fitur-fiturnya dengan cepat dan baik. Konsumen dapat melakukan integrasi penuh dan menyelesaikan keperluan bisnis dengan lancar. Jadi sudah tidak ada lagi perbedaan antara bekerja di kantor dengan bekerja dari rumah.

Perubahan yang Terjadi dari Google Suite ke Workspace

Pihak Google sudah mengabarkan bahwa perubahan nama produk dari G Suite ke Google Workspace didasarkan atas perubahan fitur di dalamnya. Beberapa fitur yang mengalami perubahan bisa diketahui berikut ini.

  • Sebuah integrasi mendalam antar pengguna dan layanan yang disediakan. Hal tersebut akan sangat membantu antar tim dalam suatu perusahaan melakukan kolaborasi dengan lebih efektif. Sebagian besar pekerja lapangan harus selalu terhubung dengan akun Google Workspace, dan bisnis akan bisa dijalankan menggunakan kekuatan digital.
  • Sebuah identitas brand yang baru yang mencerminkan ambisi Google kedepannya. Seluruh produk dalam Google akan terkombinasi dengan memanfaatkan fitur yang satu ini.
  • Cara baru untuk memulai penyelesaian keperluan pelanggan yang berkaitan dengan hubungan antar manusia.

Siapa Saja yang Bisa Memanfaatkan Produk Ini?

Semua orang bisa saja menggunakan produk Google yang satu ini. Tidak peduli ia adalah seorang Admin G Suite maupun pengguna akhir, maka upgrade menuju ke Google Workspace dapat dilakukan kapan saja.

Bagi admin, semuanya akan mendapatkan email pemberitahuan akan perubahan ini sampai 16 Oktober 2020. Email tersebut akan mencantumkan informasi yang detail, sehingga seluruh admin bisa segera menghubungi tim Google. Ada banyak paket yang disediakan oleh Google untuk pembaharuan tersebut.

Misalkan saja Paket layanan lengkap dan Paket alternative. Pastinya setiap paket akan memuat fitur yang berbeda, sehingga seorang admin harus mempelajarinya terlebih dahulu. Sedangkan pengguna akhir dari G Suite akan melihat seluruh perubahan, baik nama dan bentuk ikon, dalam waktu beberapa minggu ke depan.

Pentingnya Perhatikan Email untuk Perubahan G Suite ke Google Workspace

Pada dasarnya pelanggan G Suite ada banyak kategorinya, seperti untuk keperluan mendasar, bisnis, dan juga dari perusahaan yang menjadi mitra G Suite. Pengguna G Suite juga ada yang berasal dari kalangan pendidikan dan organisasi non-profit. Pemberitahuan perubahan G suite menjadi Google Workspace dari masing-masing kategori tersebut dapat Anda ketahui berikut.

1. Dasar, Bisnis, dan Perusahaan

Anda yang sudah menggunakan G Suite Basic, Bisnis, dan Enterprise perlu melakukan transisi ke penawaran baru berupa Google Workspace.

Pada G Suite Enterprise, namanya akan berubah menjadi Google Workspace Enterprise Plus. Sedangkan G Suite Essentials akan berubah menjadi Google Workspace Essentials. Seluruh admin dari kedua jenis G Suite tersebut akan mendapatkan pemberitahuan lebih lanjut mengenai hal tersebut melalui email pemberitahuan dari tim Google.

2. Edukasi dan Organisasi Non-Profit

Pengguna yang berasal dari kalangan G Suite untuk pendidikan juga masih dapat mengakses seluruh aplikasi G suite khusus pendidikan. Misalkan saja Kelas virtual, penugasan, Gmail, Kalender, Drive, Docs, dan lain-lain. Sedangkan penggunaan G Suite untuk organisasi non-profit tetap akan ada dan bisa diakses.

Konsumen dalam bidang organisasi tersebut juga dapat mengakses fitur yang sama dengan yang dipakai oleh pelanggan berasal dari G Suite untuk pendidikan. Perubahan ke Google Workspace tidak diharuskan bagi kedua pelanggan dalam kategori ini. Tidak akan ada perubahan fitur pada kategori edukasi maupun organisasi non-profit.